Roland Berger Cari Kandidat Consultant Analyst dari ITB, Kemampuan Analitik Jadi Pertimbangan

Fulca Veda

Bandung, ITB Career Center - Grup Konsultan Strategis Asal Eropa, Roland Berger kembali adakan interview untuk kandidat konsultan di ITB. Dalam wawancara dengan media ITB Career Center, Jerry, Senior Project Manager Roland Berger mengaku bahwa ada beberapa kemampuan yang memang sangat dibutuhkan untuk menjadi seorang konsultan. 

Menurut konsultan asal Jerman yang telah bergabung dengan Roland Berger selama 8 tahun ini, pemikiran struktural dan kemampuan analisa menjadi beberapa yang wajib dimiliki oleh seorang konsultan untuk memecahkan masalah-masalah yang dihadapi kliennya nanti.

"Seorang konsultan setidaknya harus memiliki kerangka pemikiran yang terstruktur. Kedua, mereka harus memiliki kemampuan analitik yang bagus untuk menyelesaikan sebuah masalah/kasus. Ketiga, kemampuan numbering atau kuantitatif sangat menunjang karir seorang konsultan karena mereka harus mempertimbangkan semua resiko yang muncul dari kalkukasi untung rugi yang ditawarkan kepada kliennya," ungkapnya.

Untuk posisi Consulting Analyst (CA), Jerry mengaku cukup terkesan dengan kandidat konsultan dari ITB yang telah menunjukkan kemampuan analitikal dan struktural yang tinggi, bahkan mendemonstrasikan solusi menggunakan bahasa Inggris secara professional ketika wawancara.

Profesi Konsultan 

Menurut laporan riset Tracer Study tahun 2018, profesi konsultan sendiri menduduki peringkat 10 besar dari seluruh kategori pekerjaan yang digeluti alumni ITB angkatan 2011. Terhitung sebanyak 81 orang memilih pekerjaan ini dari total 2824 responden yang mengisi kuesioner Tracer Study.

Meski berkarir di dunia konsultan terkesan melelahkan, Jerry menilai bahwa berprofesi sebagai konsultan di Roland Berger akan memberikan warna tersendiri bagi alumni ITB. Berbeda dengan kompetitor konsultan lainnya, Jerry mengungkapkan bahwa Roland Berger membawa nilai yang memungkinkan pembentukan empati di setiap proyek-proyeknya.

"Bersebrangan dari shareholder value yang dibawa oleh grup konsultan lain dari Amerika, Roland Berger sangat menghargai stakeholder value. Kami merupakan perusahaan konsultan Eropa (dari Jerman), kami datang dari lingkungan yang berlandaskan empati, artinya, kami tak ingin hanya mencari keuntungan kapital. Kami percaya bahwa masyarakat adalah kunci dari kesuksesan perusahaan kami, masyarakat akan terdampak langsung dengan proyek-proyek Roland Berger di seluruh dunia," jelasnya.

Jerry menilai bahwa Roland Berger mampu menghadapi perubahan di dunia yang selalu dinamis. Menurutnya, berkarir di dunia konsultan berarti menghadapi tantangan dan masalah yang ditawarkan oleh klien setiap hari. 

"Percayalah, setiap masalah selalu ada solusinya. Tenang, kita juga tidak bekerja sendiri, ada partners yang telah berpengalaman selama 23 tahun yang siap membantu tim kita. Memang kesannya tidak ada work and life balance, pekerjaan ini dianggap sangat demanding, adakalanya kita harus mempersiapkan banyak waktu dan energi untuk menciptakan solusi sebelum bertatapan dengan klien," paparnya.

"Kami membatasi perjalanan kerja keluar negeri hanya pada hari senin hingga kamis, sisanya untuk istirahat dan liburan. Ada waktu dimana kita tidak ada project dan meeting sama sekali. Menjadi konsultan bisa sangat menjemukan, namun ini ditunjang dengan paket pengalaman dan kenyamanan (amenity) tertentu, Roland Berger mendukung karir seseorang sehingga menjadi konsultan. Jangan ragu, Anda akan menemui banyak hal menarik ketika menjadi seorang konsultan," tambahnya.