BANDUNG, kemahasiswaan.itb.ac.id – Institut Teknologi Bandung (ITB) menggelar Seri Presentasi Pusat/Pusat Penelitian (P/PP) dengan tema “Reorganisasi, Pembenahan, dan Rencana Peningkatan Kinerja PRI” pada hari Selasa (6/8/2024). Acara ini dilaksanakan di Ruang Amphitheater, Gedung Pusat Antar Universitas (PAU), dengan Ketua Pusat Rekayasa Industri (PRI), Prof. Dr. Ir. Ichsan Setya Putra, sebagai pembicara utamanya.
Seri presentasi ini turut dihadiri oleh para kepala pusat berbagai pusat penelitian di bawah Lembaga Pengembangan Ilmu dan Teknologi (LPIT) ITB. Tujuannya adalah untuk memaparkan berbagai capaian yang telah diraih dan rencana ke depan bagi setiap pusat penelitian. Prof. Ichsan memanfaatkan kesempatan ini untuk memaparkan visi dan strateginya dalam melakukan reorganisasi dan peningkatan kinerja di PRI.
Dalam presentasinya, Prof. Ichsan menekankan pentingnya reorganisasi PRI yang telah berdiri sejak lama. Dengan usia yang panjang, kebiasaan dan pola kerja yang telah ada memerlukan pembenahan agar mampu bersaing dan beradaptasi dengan perkembangan zaman. “Yang ingin saya sampaikan adalah bagaimana kita mengajak untuk berubah. Kami melakukan diskusi dengan laboratorium-laboratorium yang ada untuk merumuskan cara-cara terbaik agar bisa memberikan hasil yang optimal untuk ITB,” ujar Prof. Ichsan.
Salah satu fokus utama Prof. Ichsan adalah meningkatkan kolaborasi riset dan publikasi internasional yang bergengsi. Dengan peningkatan hasil riset dan publikasi tersebut, Ia berharap kesempatan untuk mendapatkan riset bergengsi yang dapat menghasilkan publikasi serta kerja sama dalam bidang industri.
Prof. Ichsan juga menyoroti pentingnya melibatkan mahasiswa dalam setiap proyek riset. Mahasiswa dari berbagai jenjang seperti S1, S2, dan S3 dilibatkan secara aktif dalam penelitian dan proyek-proyek industri. Ia optimis dengan melibatkan mahasiswa dalam proyek riset, tidak hanya dapat mengembangkan kemampuan mereka tetapi juga menambah kualitas riset yang dihasilkan.
Dalam presentasi itu juga, Prof. Ichsan juga memaparkan beberapa proyek riset unggulan yang sedang berjalan di PRI. Misalnya, proyek kerja sama dengan PT INKA dalam merancang kereta api cepat untuk Sulawesi yang memiliki kecepatan 300km per jam, serta proyek analisis struktur kereta api dari aluminium. Proyek-proyek ini tidak hanya melibatkan peneliti senior tetapi juga mahasiswa yang terlibat Prof. Ichsan mengungkapkan upaya PRI untuk menjalin kerja sama dengan industri, seperti kerja sama dengan Komatsu dalam bidang pengawasan pengelasan dan analisis kegagalan struktur. Proyek-proyek ini diharapkan tidak hanya memberikan kontribusi bagi industri tetapi juga menghasilkan publikasi ilmiah yang berkualitas bagi dunia pendidikan di Indonesia.
Selain itu, Prof. Ichsan menekankan pentingnya komitmen dari seluruh anggota lab dan pusat penelitian untuk mencapai tujuan bersama. “Saya berharap kita memiliki tujuan yang sama sehingga bisa bekerja sama dengan baik untuk mewujudkannya. Tantangan memang banyak, tetapi dengan komitmen dan kerja sama, saya yakin kita bisa mencapai hasil yang optimal,” tuturnya.
Acara ini merupakan langkah awal dari upaya serius PRI untuk melakukan reorganisasi dan meningkatkan kinerja. Dengan adanya langkah tersebut, PRI berharap mampu memberikan kontribusi yang signifikan bagi ITB dan dunia industri di Indonesia, dapat menghasilkan riset dan publikasi yang berkualitas tinggi, serta memberikan manfaat nyata bagi masyarakat luas.