English Language Indonsian Language

Paragon Corporation Ungkap Rahasia Sukses dan Buka Peluang Karir dalam Acara ITB Integrated Career Days

Jumat, 01 November 2024 | Reporter : Nur Asyiah | Editor : Anne Rufaidah

BANDUNG.kemahasiswaan.itb.ac.id - Paragon, perusahaan kosmetik terkemuka yang berdiri sejak tahun 1985 oleh ibu Nurhayati Subakat dan saat ini telah berumur 39 tahun terus berinovasi dan selalu berusaha untuk terus melahirkan produk kosmetik dan kecantikan yang berkualitas bagi konsumennya. Paragon kini telah berkembang menjadi multi-company dengan pabrik dan pusat penelitian yang berada di Tangerang. Saat ini, Paragon telah merambah ke beberapa wilayah di Indonesia dan melakukan ekspansi ke luar negeri dengan 43 kantor cabang di Indonesia dan 1 kantor cabang di Malaysia. 

Fathiya Khairiya, Employee Branding Executive Paragon hadir dalam rangkaian kegiatan ITB Integrated Career Days yang diselenggarakan pada 18 hingga 19 Oktober 2024 sebagai pembicara untuk memberikan wawasan mengenai perkembangan Paragon serta peluang karir yang ditawarkan oleh Paragon Corp. Berdasarkan pemaparan dari Fathia, Paragon saat ini telah berkembang 46 kali lebih besar dan mengalami perkembangan inovasi yang masif pada masa pandemi. Paragon melahirkan tiga perusahaan yaitu  Paragon Beneva Investama yang berfokus pada investment syariah, NSEI (Nurhayati Subakat Entrepreneurship Institute) yang berfokus dalam pengembangan bisnis meliputi inkubasi dan akselerasi bisnis, dan yang terakhir yakni Paraversa yang menjadi core bisnis paragon di bidang industri kecantikan.

Fathia menyebutkan bawah 80% bisnis Paragon didominasi oleh industri kosmetik yakni Paraversa. Paraversa terbagi dalam lima anak perusahaan diantaranya Paragon Technology Innovation yang bergerak dalam merilis brand end to end mulai dari co formulating, consulting, hingga komersialisasi. Anak perusahaan kedua yaitu Parama Global Inspira yang bergerak dalam distribusi produk, ketiga Varcos Citra International yang melebarkan segmen market lebih ke arah retail, keempat Paranova Global Optima untuk mengembangkan model bisnis baru melalui retailer dan direct selling, kelima Pharmacore Technology Innovation yang merupakan anak perusahaan Paragon untuk mendistribusikan produk paragon di Malaysia.

Sebagai market leader dalam industri dekoratif khususnya dalam bidang makeup, Fathia mengungkapkan bahwa pihaknya telah banyak mendapatkan penghargaan. Salah satu produknya yaitu, moisturizer menduduki posisi pertama di Indonesia. Selain itu, wardah yang juga brand kosmetik buatan Paragon menjadi peringkat pertama sebagai Halal Beauty Brand. Tak hanya itu, brand Wardah juga mewakili paragon menjadi Top Six Growing Brand in The World. Di kancah internasional, produk Paragon menjadi top 3 makeup dan top 10 skincare di Watson dan Guardian di Malaysia. Baru baru ini produk terbaru Paragon yaitu Kahf menduduki peringkat pertama dalam kategori Male Grooming. Fathia juga menyebutkan bahwa saat ini Paragon mampu menjual produknya sebanyak 7  buah dalam setiap detiknya. 

“Visi paragon itu harus bisa lebih baik dari hari kemarin. Paragon punya ultimate goals untuk menebarkan kebermanfaatan ke masyarakat luas yang dapat dilakukan oleh setiap role di Paragon, atau bisa kita sebut dengan paragonian. Maka dari itu, misi yang pertama adalah bagaimana mengembangkan paragonian terlebih dahulu, dan pengembangan bisnis menjadi misi yang paling terakhir,” tutur Fathia. . Ia juga menjelaskan bahwa Paragon mengedepankan prinsip "people development" sebagai kunci keberhasilan perusahaan. “Kami percaya, jika karyawan berkembang, maka perusahaan pun akan tumbuh,” tambah Fathia.

Paragon juga memiliki program Corporate Social Responsibility (CSR) yang mencakup empat pilar utama diantaranya pendidikan, kesehatan, pemberdayaan perempuan, dan lingkungan. Yang unik, setiap karyawan Paragon, atau “Paragonian”, dapat memperoleh saldo kebaikan dari program CSR tersebut karena diberi kesempatan untuk mendesain program CSR mereka sendiri yang didanai oleh perusahaan. Fathia juga menekankan bahwa Paragon mengedepankan beberapa nilai yang diterapkan dalam lingkungan kerjanya diantaranya,  ketuhanan, kepedulian, kerendahan hati, ketangguhan, ketangguhan, dan inovasi.“Calon paragonian yang dibutuhkan paragon itu yang gak gampang ngeluh, gak gampang lemes ketika dihadapkan dengan sebuah tantangan. Di Paragon inovasi tuh ibarat DNA, kalau gak ada tuh perusahaan akan mati,  tiap hari penuh dengan challenge dan inovasi”, ungkap Fathia.

Dalam sesi pemaparan tersebut, pihak Paragon juga membuka kesempatan bagi peserta yang hadir untuk bergabung menjadi bagian dari Paragon. Program yang sedang dibuka saat ini adalah program management trainee. Terdapat beberapa persyaratan yang wajib dipenuhi oleh calon Paragonian yang akan bergabung menjadi bagian dari Paragon yaitu calon paragonian merupakan fresh graduates  dari jurusan apapun, berusia maksimal 25 tahun, dan bersedia ditempatkan di kantor cabang manapun. Selain fresh graduates wajib memiliki pengalaman kerja maksimal selama 2 tahun. Posisi yang dibuka terdiri dari commercial, marketing, product innovation & development, human resource and corporate affair, research and development, supply chain management, finance business partner, serta logistic and distribution. Tahapan rekrutmen di Paragon cukup komprehensif, dimulai dari pendaftaran online, tes psikologi dan wawancara dengan direktur hingga medical check-up dan onboarding. “Kami mencari orang - orang yang selaras dengan nilai - nilai perusahaan kami. Tentu saja orang-orang yang memiliki motivasi pribadi, tidak mudah digerakkan oleh lingkungan dan orang lain, berani mengambil resiko, continuous learning, berpikir kreatif, dan yang paling penting memiliki  positive attitude,” jelas Fathiya. 

Sesi pemaparan diakhiri dengan materi seputar tips and trik untuk menentukan sebuah karir yang akan dijalani. Fathiya memberikan beberapa tips praktis, seperti pentingnya memiliki perencanaan karir jangka panjang, menggali potensi diri, dan terus belajar sepanjang hayat. Fathia juga menyarankan kepada peserta untuk mencari kegiatan - kegiatan yang bermanfaat dan dapat meningkatkan skill seperti mengikuti magang atau menjadi volunteer. Menurutnya, semakin banyak mencoba maka akan semakin mudah untuk menentukan apa yang sebenarnya bidang kita sukai dibandingkan hanya diam untuk menunggu kesempatan datang. 

Melalui sesi sharing ini, Paragon berharap dapat menginspirasi generasi muda untuk terus berinovasi dan memberikan dampak positif di bidang yang mereka geluti. Harapannya para peserta dapat menggali potensi dirinya sehingga dapat lebih bijak untuk menentukan karir kedepannya.

Logo Kemahasiswaan ITB

Gedung Campus Center Barat Lantai 1

Jl. Ganesa No.10 Lebak Siliwangi

Kec. Coblong, Kota Bandung 40132

Phone: (022) 2504814

© Direktorat Kemahasiswaan Institut Teknologi Bandung