ITB dan Tentang Anak Luncurkan Kolaborasi Strategis, Hadirkan Inovasi Kesehatan Anak Berbasis Sains

BANDUNG, kemahasiswaan.itb.ac.id - Institut Teknologi Bandung (ITB) melalui Sekolah Farmasi menjalin kerja sama strategis dengan Tentang Anak, sebuah ekosistem parenting yang telah menjangkau lebih dari 80 juta keluarga di Indonesia. Kolaborasi ini ditandai dengan penandatanganan nota kesepahaman di Gedung Kuliah Umum Timur (GKUT) ITB Kampus Ganesha, Jumat (26/9/2025).

Kerja sama ini dirancang untuk mempertemukan dunia akademik dengan kebutuhan nyata masyarakat melalui tiga pilar utama: edukasi dan literasi kesehatan, penelitian dan pengembangan produk, serta pengabdian masyarakat. Fokus utama kolaborasi meliputi isu stunting, pemenuhan gizi, hingga pengembangan produk kesehatan anak seperti multivitamin dan skincare berbasis riset ilmiah.

Dekan Sekolah Farmasi ITB, Prof. apt. Diky Mudhakir, S.Si., M.Si., Ph.D., menjelaskan bahwa kolaborasi ini merupakan langkah penting untuk memastikan hasil riset kampus tidak hanya bersifat akademis, tetapi juga dapat langsung dirasakan manfaatnya oleh masyarakat.

“Kesehatan anak adalah pondasi masa depan bangsa. Dengan adanya kolaborasi ini, hasil penelitian tidak hanya berhenti di jurnal atau laboratorium, tetapi benar-benar memberi manfaat nyata bagi keluarga Indonesia,” ujar Prof. Diky.

CEO Tentang Anak, Mesty Ariotedjo, menambahkan bahwa riset bersama ITB akan memperkuat misi menghadirkan produk berbasis data dan sains.

“Selama ini banyak hasil penelitian berhenti di jurnal, padahal orang tua membutuhkan solusi nyata. Harapannya, produk yang lahir dari kolaborasi ini dapat menjawab masalah stunting dan hidden hunger, sekaligus mendukung tumbuh kembang anak Indonesia,” jelasnya.

Selain penandatanganan MoU, acara juga diwarnai dengan program Campus Hiring Tentang Anak x ITB yang meliputi kuliah umum, focus group discussion, hingga simulasi karier. Melalui kegiatan ini, mahasiswa farmasi ITB tidak hanya diperkenalkan pada ekosistem industri kesehatan anak, tetapi juga mendapat kesempatan on-site hiring langsung.

Chief Operating Officer Tentang Anak, Garri Juanda, menekankan bahwa inisiatif bersama ini menjadi langkah konkret mempertemukan dunia riset dengan industri.

“Indonesia membutuhkan profesional kesehatan yang bukan hanya unggul secara akademis, tetapi juga siap berkarya di industri. Lewat co-hiring ini, mahasiswa bisa lebih cepat berkontribusi menghadirkan solusi berbasis riset,” ujarnya.

Dengan semangat tersebut, ITB dan Tentang Anak berharap kolaborasi ini tidak hanya menghasilkan produk kesehatan, tetapi juga memperkuat literasi sains, mendukung ketahanan pangan, dan meningkatkan kualitas hidup anak-anak Indonesia.